Langsung ke konten utama

Kesempatan



Aku bosan, dengan kamu, dengan kita..

Tapi kenapa?

Kamu tau kenapa ada manusia yang bisa sampai ke bulan? Padahal jika dipikirkan saja itu adalah sesuatu yang mustahil?

Ya karena mereka tidak hanya berpikir, tapi mereka bertindak, mereka berusaha agar apa yang mereka mau bisa tercapai

Kamu tau kenapa ilmuwan tidak takut mati hanya untuk sebuah penelitian ilmu pengetahuan? Padahal jika mereka gagal semuanya akan sia-sia hanya buang waktu saja?

Ya karena mereka ingin membuktikan pada dunia bahwa semua hukum-hukum atau apapun yang mereka katakana itu bukan hanya bualan semata namun memang nyata. Lagipula tidak ada yang sia-sia di dunia ini bukan?

Begitu juga kamu. Kita!

Apa hubungannya?

Aku ingin jadi astronot yang dapat pergi ke bulan, tapi apakah bisa jika tanpa ada bantuan mereka yang mengoperasikan roketnya?

Ya tentu tidak!

Aku ingin membuktikan hukum-hukum fisika, tapi apa bisa jika tidak ada yang percaya seolah menyuruh menyerah seakan semuanya akan sia-sia?

*terdiam*

Mungkin terlalu banyak jalur dengan berbagai tujuan yang tidak bisa kita lewati bersama. Dulu kamu anggap aku bagai matahari pagi bagimu. Kini aku anggap kamu bagai bulan malam yang masih tersisa bayangnya di pagi hari

Tapi kan segala sesuatu itu bisa berubah, Tuhan saja memberi kesempatan kepada umatnya untuk bertaubat. Kenapa kamu tak bisa memberiku kesempatan untuk bisa berubah?

Karena aku bukan Tuhan. Tak ada yang paling mulia selain Dia, tak ada yang paling pemurah selain Dia, tak ada yang paling pemaaf selain Dia juga. Aku hanya makhluknya yang kecil penuh dosa bagai bulir, tak ada kuasa aku memberi wewenang. Jika memang semua bisa berubah, tapi kepercayaan tak mudah untuk berubah. Mari sama-sama bercermin, merubah diri menjadi lebih baik. Mari sama-sama meminta kepada-Nya yang Maha Membolak Balikan Perasaan. Jodoh tak tau kapan datangnya, bagaimana rupanya dan siapa namanya, tapi ikhtiar tidak boleh ada habisnya. Terimakasih, aku pulang.

#NP: Tulus : Pamit

Komentar

  1. Subhanallaah ukhti, tulisan kamu memang bukan main. Kamu mengingatkan kita untuk tidak berhenti berikhtiar untuk mewujudkan apa yg kita inginkan dan tak lupa juga untuk tetap ingat kepada Nya. Uunnncchhh 💕

    BalasHapus
  2. Subhanallaah ukhti, tulisan kamu memang bukan main. Kamu mengingatkan kita untuk tidak berhenti berikhtiar untuk mewujudkan apa yg kita inginkan dan tak lupa juga untuk tetap ingat kepada Nya. Uunnncchhh 💕

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hujan

Ada hari dimana hujan tak kunjung berhenti Ada juga hari dimana hujan tak kunjung datang Tapi yang pasti ada hari dimana hujan selalu dinanti, untuk menutupi raut wajah penuh dengan kesedihan

My ex-chairmate

Ini dia manusia paling konyol dan ga tau malu wkwkw *maapdith. Namanya Aliefa Edith Sabrina Harditya, dia adalah salah satu cewe kece yang ada di kelas selain itu dia adalah my ex-chairmate haha kini dia telah berselingkuh dengan Bianca yang mungkin bisa lebih memahami dia daripada aku tapi karena kepergiannya dari sisiku itulah aku jadi bisa menemukan teman sebangku yang baru yaitu Salwa hmm so far so good =))) okey saya akan menceritakan kisah-kisah lampau antara saya dan Edith dulu. Awal mula kita ketemu cuma ga sengaja mungkin ya tapi keterusan aku kira kita ga bisa dan ga akan bisa bertahan lama (sebangku) tapi nyatanya cukup lama sampai hampir kelas XI berakhir. Kita pernah berantem selama 7 hari dan yang paling lama adalah 14 hari. Sebenarnya kejadian 7 hari tanpa teguran atau apapun itu namanya, itu dimulai waktu pelajaran B.Inggris dan disitu aku agak ngadat gitu ga mau di tinggalin dia (halah-.-) udah gitu ceritanya aku pundung, ehhh tapi malah dia yang marah sama aku. K

Tuan Rumah dan Tamu

Halooooo......................................... Saya kembali dengan kasus survey-survey an saya pada orang-orang di sekitar saya. Kali topik yang saya ambil mengenai "Tuan Rumah dan Tamu....(1)...(2)" Maksudnya apa Tuan Rumah dan Tamu itu...?   Kita misalkan : Tuan Rumah adalah seorang laki-laki                           Tamu...(1) adalah perempuan pertama yang datang                           Tamu...(2) adalah perempuan kedua yang datang                           Rumah adalah ruang hati atau hidupnya #tsaahh Diketahui       : Lelaki tersebut mempunyai hubungan dengan tamu(1) / komitmenan                          tetapi dia juga dekat dengan tamu(2) yang membuat ada percikan rasa pada tamu(2) Ditanyakan    : Siapa yang salah dan harus bagaimana? Pertanyaan formal : 1.       Pendapat kamu tentang org ketiga dalam hubungn org itu gimana? 2.       Kalo kaya gayung bersambut jadi kalo cowoknya udah punya cewek terus deket sama cewek lain